Peran Big Data dalam Membangun Smart City

Peran Big Data dalam Membangun Smart City – Sebuah kota bisa dikatakan kota ‘cerdas” jika kota tersebut mempunyai ciri-ciri seperti eco city (ramah lingkungan), resilient city (berdaya tahan), sustainable city (berkelanjutan), liveable city (layak hidup), efficient city (efisien), dan lainnya. Dalam hal ini bisa dikatakan bahwa smart city dekat dengan pemanfaatan sistem teknologi yang tersedia di seluruh aktivitas kehidupan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas berbagai aktivitas. Teknologi penunjang untuk mengelola Smart City dewasa ini telah memanfaatkan teknologi Big Data. 

Kebutuhan data diperlukan di berbagai sektor dengan tujuan untuk mengintegrasi, menganalisis, dan bekerja dengan cara realtime untuk mendukung kinerja kota cerdas. Data inilah yang dinamakan sebagai Big Data. Big Data memiliki peranan yang sama seperti otak manusia. 

Dengan kata lain, paling tidak untuk dikatakan sebagai Smart City, maka sebuah kota setidaknya harus mempunyai 8 karakteristik tertentu untuk kemudian digabungkan dalam sistem teknologi komunikasi dan informasi pintar. Saat Anda melibatkan teknologi komunikasi dan informasi pintar, data yang akan dihasilkan tentu menjadi lebih besar.

Indikator Menuju Smart City

Sebelum membahas peran penting Big Data dalam membangun Smart City, ada beberapa indikator penting yang wajib terpenuhi untuk mewujudkan Kota lebih cerdas, diantaranya berikut ini :

1. Smart Economy

Dalam hal ini, sebuah kota harus bisa membuat sistem perekonomian semakin maju melalui kehadiran industri kreatif di dunia digital. Pemanfaatan teknologi digital dapat dijadikan solusi alternatif terkait persoalan di sebuah kota. Adapun tugas berasnya ialah bagaimana masyarakat dan pemerintah bekerja sama dalam meningkatkan daya pikat kotanya untuk menarik para investor. Dengan demikian dapat membantu mempercepat sistem pertumbuhan ekonomi dan memberikan lapangan kerja.

2. Smart Environment

Meskipun permasalahan ekonomi penting, tapi pemerintah juga jangan abai dengan sistem pengolahan air, limbah dan tersedianya energi alternatif yang ramah lingkungan. Pemerintah wajib memikirkan bagaimana cara menciptakan lingkungan kota yang nyaman, ramah, dan bersih. Contohnya, pemerintah harus mampu memecahkan permasalahan sampah plastik dan lainnya.

3. Smart Government

Indikator penting lainnya ialah pemerintah wajib memfasilitasi setiap perkembangan dan perubahan sosial dengan baik. Contohnya untuk menambah kepercayaan masyarakat pada pemerintah serta transparansi mengenai administrasi pemerintah dapat menciptakan berbagai macam aplikasi. Selain itu juga menggunakan teknologi untuk mencegah terjadinya kecurangan oknum-oknum tertentu yang tak bertanggung jawab.

4. Smart Living

Indikator selanjutnya ialah Smart Living, ini artinya pemerintah wajib mempunyai tujuan untuk meningkatkan taraf hidup bagi masyarakatnya. Adapun langkah yang dapat diambil seperti membangun fasilitas pendukung untuk meningkatkan taraf hidup ini diantaranya mengembangkan kurikulum yang melek digital, ramah difabel, kemudahan memperoleh informasi terkait kesehatan dan informasi fasilitas lainnya.

5. Smart Mobility

Untuk indikator ini biasanya terkait dengan fokus di kota tersebut, misalnya saja di kota Jakarta lebih fokus mengatasi kemacetan, karenanya menciptakan armada transportasi sangat dihindari. Sementara, jika di suatu kota mempunyai potensi di bidang pertanian, guna mendukung pertanian tersebut, maka Anda dapat menciptakan teknologi tepat guna.

Demi terwujudnya Smart City, penggunaan Big Data sangat penting. Untuk mengetahui seberapa besar peranan Big Data dalam membangun kota lebih cerdas, Anda bisa lihat ulasan berikut!

Bagaimana Big Data Membangun Sebuah Kota Lebih Cerdas?

Sistem Big Data dapat membangun sebuah kota lebih cerdas dengan beberapa hal berikut ini :

1. Manajemen Lebih Baik

Sebuah kota yang layak dikatakan sebagai Smart City tentu harus bisa memberikan kemudahan kepada warganya dalam berbagai sektor kehidupan. Seperti aspek pemerintahan, pendidikan, tata kota, transportasi, kesehatan dan sebagainya. Namun tanpa adanya manajemen yang baik, semua kemudahan tersebut tidak akan bisa terwujud.  Sistem pemerintahan di kota tersebut juga harus saling terintegrasi. 

Melalui adanya teknologi Big Data proses proses pengolahan data bisa dilakukan dalam waktu lebih cepat, sehingga bisa melayani seluruh warganya dengan mudah. Tidak lagi ditemukan akses transportasi yang sulit, atau birokrasi pelayanan pemerintah kota yang berbelit-belit. Menariknya lagi, proses Big Data memungkinkan kemudahan kepada warga untuk mengakses tempat parkir yang kosong di kawasan terdekat.

2. Pengambilan Keputusan Lebih Cepat dan Tepat

Berbagai macam data yang diolah melalui Big Data bisa memberikan hasil berupa data analytics, sehingga bisa melengkapi data pendukung secara akurat untuk menunjang pengambilan keputusan. Melalui data tersebut itulah, pemerintah kota bisa menentukan beberapa langkah strategis terkait kepentingan suatu kota. Contoh kasus yang bisa kita temukan, misalnya dengan adanya Big Data ini kita bisa mengetahui mana warga yang berhak mendapatkan subsidi pemerintah dan mana yang tidak berhak. Inilah yang membuat pemberian subsidi sesuai sasaran.

3. Lingkungan Lebih Bersih dan Sejuk

Selain memudahkan akses bagi para warganya, dalam hal pendataan dan transportasi. Ternyata sistem Big Data juga bisa berperan besar untuk menjaga kebersihan lingkungan kota itu sendiri. Pasalnya, melalui peranan Big data dapat mengupayakan supaya kota tetap hijau dan sejuk. Salah satu contoh praktisnya ialah, terintegrasinya sistem Big Data dengan sistem yang ada di kepolisian untuk membantu meminimalisir polusi udara dan emisi gas buang. 

Melalui sistem Big Data pula, pihak pengelola kota dapat mengetahui kapasitas pembuangan sampah setiap harinya, sekaligus menjadikan pengelolaan sampah lebih eco friendly.

4. Sistem Keamanan Terjamin

Dengan tingkat keakuratan dan kecepatan yang terjamin dalam sistem kerja Big Data, tentu saja bisa memberikan keamanan bagi semua warga terhadap hal-hal yang tak diinginkan dan aksi kriminal. Beberapa sensor yang tersedia di semua penjuru Smart City bisa memberikan informasi dengan cara realtime kepada sistem Big Data mengenai kondisi kota keseluruhan. Sehingga dapat diolah dengan mudah dan cepat dan bisa ditangani secepat mungkin.

5. Energi Efisiensi

Selain peran penting di atas, Big Data juga mampu memonitor pemanfaatan energi untuk setiap warga di sebuah kota. Selain energi listrik, juga bahan bakar dan pemanfaatan air bersih bisa dilakukan monitoring setiap waktu. Tentu saja hal ini bisa mendorong pemanfaatan energi sekaligus berbagai macam sumber daya supaya tetap efisien.

6. Smart People

Ini merupakan poin cukup penting, sebuah kota tentu saja tak akan dapat menjadi Smart City apabila masyarakatnya kurang “smart”. Karena indikator terwujudnya sebuah Smart City ialah dari kualitas masyarakat dan pemerintah itu sendiri. Karenanya sangat diperlukan kerja sama baik antara pihak masyarakat dan pemerintah, apabila kerja sama dapat berjalan baik pastinya dapat mewujudkan keinginan tersebut dengan mudah.

Demi menciptakan terwujudnya sebuah kota yang cerdas, mengingat pentingnya peranan Big Data untuk hal mewujudkan hal tersebut, Big Box menghadirkan solusi Big Data berbasis end to end on premise dengan semua tools dan teknologi yang diperlukan untuk melakukan analisa data pemerintahan. Sehingga bukan tak mungkin Smart city yang Anda impikan selama ini dapat terwujud.

Sumber : https://bigbox.co.id/blog/peran-big-data-dalam-membangun-smart-city-2/